Secara Ilmiah ditetapkan bahwa tidak mungkin bagi seseorang dapat keluar dari alam semesta, karena ….
1 - Diameter alam semesta
Allah berfirman menantang manusia dan jin:
يَا مَعْشَرَ الْجِنِّ وَالْإِنْسِ إِنِ
اسْتَطَعْتُمْ أَنْ تَنْفُذُوا مِنْ أَقْطَارِ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ
فَانْفُذُوا لَا تَنْفُذُونَ إِلَّا بِسُلْطَانٍ
“Hai
bangsa jin dan manusia, jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru
langit dan bumi, Maka lintasilah, kamu tidak dapat menembusnya kecuali
dengan kekuatan”. (Ar-Rahman:33)
Secara Ilmiah
ditetapkan bahwa tidak mungkin bagi seseorang dapat keluar dari alam
semesta, karena jarak yang memisahkan kita bahwa galaksi paling jauh
adalah sama dengan dua puluh ribu juta tahun cahaya, dan sekalipun
manusia mampu berjalan dengan kecepatan cahaya karena ia merupakan
kecepatan tertinggi di alam semesta, maka tetap ia membutuhkan waktu dua
puluh ribu juta tahun. Renungkanlah, apakah ada yang mampu? Fakta
ilmiah ini ditetapkan Al-Qur'an sejak empat belas abad yang lalu!
2 - Terbelahnya bulan
Para ilmuwan dari badan
antariksa Amerika NASA baru-baru ini menemukan adanya celah pada
permukaan bulan, celah dengan panjang ribuan kilometer, kemudian mereka
juga menemukan berbagai keretakan secara lunar, dan tidak ada yang tahu
penjelasannya sedikitpun hingga sekarang tentang fenomena ini, Namun
Al-Quran menunjukkan akan hal tersebut secara terang dan gamblang,Allah
SWT berfirman:
Hari kiamat telah dekat dan terpecahlah bulan”
[Al-Qamar: 1], dan mungkin dapat dikatakan bahwa bagian ini dan
gambarnya sebelum ilmuwan barat menegaskan bahwa ini merupakan bukti
sudah dekatnya hari kiamat. Wallahu a’lam”.
3 - jatuhnya langit
Para ilmuwan menegaskan
kemungkinan jatuhnya lapisan ozon ke Bumi oleh arena bebannya yang
sangat berat, namun ada hukum sangat detail sekali untuk mempertahankan
lapisan tersebut, dan jika undang-undang ini dirusak dan diabaikan maka
mengarah pada tarikan lapisan yang terdiri dari udara dan awan yang
berat yang mencapai miliaran ton
ke permukaan bumi dan berakibat pada kematian makhluk hidup untuk
selamanya. Dan nikmat ini telah diingatkan oleh Al-Qur'an dalam firman
Allah:
وَيُمْسِكُ السَّمَاءَ أَنْ تَقَعَ عَلَى الْأَرْضِ إِلَّا بِإِذْنِهِ إِنَّ اللَّهَ بِالنَّاسِ لَرَءُوفٌ رَحِيمٌ
“Dan
Dia menahan (benda-benda) langit jatuh ke bumi, melainkan dengan
izin-Nya? Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang kepada manusia”. (Al-Hajj: 65). Subhanallah..
4. Ditaklukkannya Matahari
Para ilmuwan Sekiranya
manusia memiliki kemampuan untuk mendapatkan manfaat dari seluruh energi
yang dipancarkan oleh matahari selama satu detik saja, maka energi ini
akan cukup untuk mensuplai energi seluruh dunia untuk jangka waktu
seratus ribu tahun lamanya! Karena itu marilah kita renungkan berapa
banyak energi yang dipancarkan oleh matahari dan berapa banyak kemajuan
dari dihasilkan dari layanan gratis Allah untuk kita semua. Sungguh
benar akan firman-Nya:
وَسَخَّرَ الشَّمْسَ
“Dan Dialah Allah yang telah menaklukkan matahari”. (Ar-Ra’ad:2)
Makna dari ditaklukkan
secara bahasa adalah menanggung segala beban tanpa meminta upah
sedikitpun, dan inilah yang dilakukan terhadap matahari, karena itu
apakah kita ingat akan nikmat Allah ini?
5. Gugusan-gugusan bintang
Allah berfirman:
“Maha suci Allah yang menjadikan di langit gugusan-gugusan bintang” (Al-Furqan:61).
Kata (buruj/gugusan bintang) memperlihatkan kepada kita akan keajaiban
hakiki dalam Al-Quran akan fakta ilmiah yang dibanggakan oleh Barat
dewasa ini dengan menyatakan bahwa mereka adalah orang yang pertama kali
menemukan itu yaitu struktur kosmik.
Yang menakjubkan lagi
adalah bahwa para ilmuwan Barat saat ini mulai membuat istilah-istilah
baru seperti struktur kosmik, bangunan kosmik dan kain kosmik, karena
mereka merasa menemukan bahwa galaksi yang banyak yang berjumlah ribuan
juta dan mengisi alam semesta tidak terjadi secara acak, namun ia
merupakan bangunan yang kokoh dan galaksi besar, yang panjangnya
mencapai ratusan juta tahun cahaya! Karena kata (gugusan bintang) di
dalamnya terdapat isyarat akan bangunan yang agung, kokoh dan besar
bentuknya, dan inilah yang kita lihat sesungguhnya pada galaksi kosmik
yang terdiri dari jutaan galaksi, dan masing-masing galaksi dari
galaksi-galaksi tersebut terdiri dari miliaran bintang!! Karena itu
renungkanlah akan keagungan Sang Pencipta dan Maha Kuasa ini.
--------------------
Oleh: Abduldaem Al-Kaheel
Tidak ada komentar:
Posting Komentar